Manfaat Toga dan Tanaman Lainnya Bagi Kesehatan
1. Daun Salam
Untuk mengobati diare. Caranya: cuci 15 lembar daun salam segar, rebus dalam 2 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Tambahkan sedikit garam. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus.
Untuk mengobati kencing manis. Caranya: cuci 7-15 lembar daun salam segar, lalu rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus sebelum makan. Lakukan sehari 2x.
Untuk mengobati maag. Caranya: cuci bersih 15-20 lembar daun salam segar. Rebus dengan ½ liter air sampai mendidih selama 15 menit. Tambahkan gula enau secukupnya. Setelah dingin, minum airnya sebagai teh. Lakukan setiap hari sampai rasa perih dan penuh di lambung hilang.
2. Daun Sirih
Untuk mengobati mimisan. Caranya: ambil daun sirih 1 lembar, gulung sambil ditekan agar keluar minyaknya lalu gunakan untuk menyumbat hidung yang mengeluarkan darah.
Untuk mengobati bronkhitis. Caranya: ambil lembar daun sirih dan 1 potong gula batu. Daun sirih dirajang halus, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, lalu disaring. Air rebusan diminum 3x sehari, masing-masing 3 sendok makan.
Untuk mengobati keputihan. Caranya: ambil 7-10 lembar daun sirih. Daun sirih direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Saat masih hangat, air rebusan daun sirih tersebut dipakai untuk membasuh dan membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.
3. Mahkota Dewa
Untuk mengobati hepatitis. Caranya: campur 5 gram daging buah mahkota dewa kering dengan 15 gram pegagan, 10 gram sambiloto kering dan 15 gram daun dewa, cuci bersih semua bahan. Rebus semua bahan dalam 5 gelas air, biarkan rebusan hingga air tersisa 3 gelas. Saring air rebusan, tunggu sampai dingin dan minum 3x sehari masing-masing 1 gelas.
4. Belimbing
Untuk mengobati jerawat. Caranya: ambil buah belimbing secukupnya, cuci kemudian ditumbuk halus. Balurkan ke tempat yang terasa sakit.
Untuk mengobati panu. Caranya: ambil 10 buah belimbing, dicuci lalu digiling halus, tambahkan kapur sirih sebesar biji asam, diremas sampai rata. Ramuan ini digunakan untuk menggosok kulit yang terserang panu. Lakukan 2x sehari. Sementara untuk pemakaian dalam seperti diminum, dibutuhkan secara khusus.
5. Pepaya
Untuk menambah nafsu makan. Caranya: siapkan daun pepaya segar seukuran telapak tangan, sedikit garam, dan air hangat ½ cangkir. Semua bahan dicampur, ditumbuk/diblender, kemudian disaring untuk diambil airnya lalu diminum.
6. Jagung Muda
Untuk mengobati batu ginjal. Caranya: siapkan jagung muda 4 tongkol, rambut jagung 1 genggam, daun keji beling segar 8 helai. Semua bahan direbus dalam 110 ml air. Air rebusan diminum sehari sekali, selama 14 hari.
7. Buah Nanas
Untuk menghilangkan ketombe. Caranya: sediakan ¼ buah nanas masak. Kupas kulitnya, lalu parut, peras, dan saring. Tambahkan air perasan 1 buah jeruk nipis dan aduk sampai rata. Gunakan ramuan ini untuk menggosok kulit kepala yang berketombe. Lakukan malam sebelum tidur. Keesokan paginya rambut dikeramas. Lakukan 2-3 kali dalam seminggu.
8. Bunga Melati
Untuk mengobati demam berdarah. Caranya: rebus 7 lembar daun melati dan 1,25 gram belimbing dalam 250 ml air hingga menjadi 1 gelas air saja. Setelah dingin, saring dan minumkan pada penderita demam berdarah. Lakukan 3 hari berturut-turut dengan dosis 8 gelas per hari.
9. Sirsak
Untuk mengobati ambeien. Caranya: buah sirsak yang sudah masak, peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.
10.Belimbing Wuluh
Untuk mengobati darah tinggi. Caranya: siapkan 3 buah belimbing wuluh. Cuci bersih 25 gram biji sriganding lalu tumbuk hingga halus. Masak 4 gelas air, tambahkan belimbing wuluh dan biji sriganding. Dinginkan, lalu saring ramuan. Minum satu gelas sehari.
11. Jeruk Nipis
Untuk mengobati sesak nafas. Caranya: siapkan 1 buah jeruk nipis, 2 siung bawang merah, 1 butir telur ayam kampung, 1 sendok teh bubuk kopi, 1 potong gula batu. Jeruk nipis diperas untuk diambil airnya, bawang merah diparut kemudian dicampur dengan bahan lainnya dan diseduh dengan air panas secukupnya, diaduk sampai merata, kemudian disaring. Diminum setelah makan pagi secara teratur.
Untuk mengatasi terlambat datang bulan. Caranya: siapkan 1 buah jeruk nipis, 2 rimpang kunyit sebesar ibu jari, kapur sirih dan garam secukupnya. Jeruk nipis diperas untuk diambil airnya, kunyit diparut dan diperas untuk diambil airnya, kemudian semua bahan tersebut dicampur merata dan disaring. Diminum 1 kali sehari.
12. Kunyit
Untuk mengobati tifus. Caranya: siapkan 2 rimpang kunyit, 1 bonggol sere, 1 lembar daun sambiloto. Semua bahan tersebut ditumbuk halus dan dipipis, kemudian ditambah 1 gelas air masak yang masih hangat, dan disaring. Diminum, dan dilakukan selama 1 minggu berturut-turut.
Untuk mengobati amandel. Caranya: siapkan 1 rimpang kunyit, 1 butir jeruk nipis, 2 sendok madu. Kunyit diparut, jeruk diperas untuk diambil airnya, kemudian dicampur dengan madu dan ½ gelas air hangat, diaduk sampai merata dan disaring. Diminum secara rutin 2 hari sekali.
13. Beluntas
Untuk menghilangkan bau badan, ambil 10-15 gram beluntas dan dilalap. Untuk mengobati gangguan pencernaan pada anak, daun dicampurkan pada bubur saring atau nasi tim. Untuk nyeri rheumatik, 15 gram beluntas direbus lalu diminum. Untuk menurunkan panas, daun direbus lalu diminum atau dapat diseduh sebagai teh.
14. Alang-alang
Untuk obat muntah darah. Caranya: 30-60 gram akar segar dari alang-alang dicuci bersih, lalu dipotong-potong seperlunya dan rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa hanya tinggal 1 gelas. Dapat diminum setelah dingin.
15. Jus Wortel Seledri
Untuk menurunkan tekanan darah dan kadar gula darah. Caranya: siapkan 300 gram wortel, 1 genggam daun seledri (± 3 sdm), 2 siung bawang putih, ½ sdt garam, ½ merica bubuk. Semua bahan dicampur dan dimasukkan ke dalam juicer. Diambil sarinya saja tanpa serat dengan menggunakan juice ekstractlor atau saringan. Diminum 1 kali sehari sampai gejala penyakit hilang.
16. Kangkung
Untuk mengobati sariawan. Caranya: cuci daun kangkung secukupnya, lumatkan, dan tambahkan segelas air dan sedikit garam. Peras dan saring, lalu pakailah air perasan untuk berkumur.
Untuk mengobati cacar air. Caranya: cuci bersih setengah genggam akar kangkung, rebus dengan dua gelas air hingga menjadi tiga perempat. Setelah dingin, saring lalu minum dua kali sehari sebanyak tiga perempat gelas.
17. Asam Jawa
Untuk mengobati asma. Caranya: siapkan2 potong kulit pohon asam jawa, adas pulawaras secukupnya. Kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring. Diminum 2 kali sehari.
Untuk mengobati batuk kering. Caranya: siapkan 3 polong buah asam jawa, ½ genggam daun saga. Kedua bahan direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas dan disaring. Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.
18. Kembang Sepatu
Untuk mengobati bisul dan abes. Caranya: ambil daun kembang sepatu secukupnya, lalu dicuci bersih. Setelah itu, digiling halus sampai menjadi adonan seperti bubur. Letakkan di atas bisul atau abses, lalu dibalut.
19. Adas
Untuk mengobati batu empedu. Caranya: serbuk buah adas sebanyak 5 gram diseduh dengan 1 cangkir air panas. Diminum.
20. Kunir
Untuk mencegah sariawan, panas dalam, serta baik untuk wanita hamil dan menyusui. Caranya: parut kunir dan peras sari parutannya, lalu direbus dengan air panas dan setelah itu dimunum.
21. Mawar
Untuk menyembuhkan rematik. Caranya: daun mawar segar direbus dan air rebusannya dimunum.
22. Air Kelapa
Untuk mencegah penggumpalan susu dalam perut, muntah, sembelit, dan sakit pencernaan pada anak-anak. Caranya: air kelapa dicampurkan pada susu.
Untuk mengobati luka, telapak kaki pecah-pecah, dan eksim. Caranya: rendamlah segenggam beras dalam air kelapa muda bersama tempurungnya sampai beras terasa asam karena peragian, kemuadian beras digiling menjadi bubuk halus. Tepung beras tersebut dioleskan 3-4 hari pada bagian yang sakit.
23.Kana
Untuk mengobati wasir. Caranya: rimpang segar diiris, direbus hingga air tinggal setengahnya, lalu dimunum.
Untuk mengobati hepatitis akut. Caranya: minum air rebusan rimpang segar selama 47 hari.
24. Bokor (Hydrangea Machrophylia)
Untuk mengobati radang tenggorokan dan malaria. Caranya: rebus bunga atau akarnya lalu airnya dimunum.
25.Kastuba (Euphorbhia Pulcherrima)
Untuk memperlancar ASI. Caranya: bunga segar direbus, dimunum airnya.
Untuk obat luka, memar, dan radang kulit. Caranya: daunnya dilumatkan dengan sedikit air matang, lalu dioleskan pada luka dan memar.
26.Temulawak
Temulawak atau disebut juga Curcuma biasanya diberikan kepada anak-anak untuk menambah nafsu makan. Temulawak juga dapat menghilangkan flek-flek hitam pada wajah dan kandungan minyak atsirinya dapat membersihkan isi perut serta memperlancar ASI pada wanita yang menyusui. Selain itu, temulawak juga menjadi obat ampuh untuk mengobati penyakit hati atau liver dan menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena dalam temulawak terdapat kandungan kurkumin yang dapat menyehatkan hati. Caranya: temulawak diparut, lalu diambil sari airnya dan diminum.
27.Jahe
Jahe adalah tanaman berakar rimpang dan bahan yang berkhasiat pada tanaman ini terletak pada akarnya. Jahe dapat menghangatkan tubuh. Meminum sari jahe dipercaya juga dapat mengembalikan kesegaran tubuh. Cara membuat minuman jahe cukup mudah, yaitu hanya digepengkan dan kemuadian diseduh dengan air hangat kemudian dapat ditambahkan gula atau bahan lainnya seperti kopi atau teh.
28. Kayu Putih
Kayu putih sangat dikenal di Indonesia yang berfungsi untuk menghangatkan badan. Kayu putih juga termasuk tanaman industri dan pemrosesannya adalah dengan menyuling minyak yang dihasilkan dari daunnya.
29.Kaca Piring (Gardenia Augusta)
Bagian yang digunakan adalah daun segar. Khasiat: daunnya yang segar dihaluskan, tambahkan sedikit air matang, lalu disaring. Gunakan sebagai obat kumur untuk penderita sariawan.
30. Mondokaki (Ervatamia Divaricata)
Bagian yang digunakan adalah akar, kulit kayu, dan daun kering atau segar. Khasiat: untuk mengobati sakit tenggorokan, batuk, batu ginjal, tekanan darah tinggi dan radang payudara dengan cara merebus akar kulit kayu atau daunnya, lalu airnya diminum.
Sourced : http://mickeykpopjblover.blogspot.co.id/2012/05/30-jenis-obat-alami-cara-pengolahan.html?m=1
Komentar
Posting Komentar